REJUNO.DESA.ID – Program Bantuan Pasang Baru Listrik (BPBL) akan menyasar 125 ribu rumah tangga di seluruh Indonesia. Direncanakan Provinsi Jawa Timur akan mendapat alokasi sebesar 22.850 rumah tangga penerima BPBL 2023. Termasuk di kecamatan Karangjati kabupaten Ngawi  mendapatkan jatah 434 rumah tangga penerima BPBL melalui kelompok masyarakat “ Cahay Sakti “.  Untuk desa Rejuno mendapatkan kuota 42 penerima.

Proses Pasang baru listrik gratis ini meliputi :

1. pemasangan instalasi
2. SLO
3. Pembayaran di pln dan pemasangan meteran

Yang akan diterima masyarakat adalah :

1. Daya 900 watt subsidi dan token di awal 300 ribu
2. 3 titik ( 1 saklar seri, 1 saklar tunggal, 1 titik lampu )
3. 1 mcb + box
4. 1 set pertanahan
5. lampu LED 6-8 watt merk hanox
6. kabel 6 mm dengan Panjang 9 m, 16m, 7 m ( harus terpasang semua )
7. instalasi tempel tidak di tanam walau rumah tembok.

Sudarsono selaku pelaksana lapangan  mengucapkan bahwa setelah instalasi terpasang diharapkan masyarakat tidak mengotak atik sebelum disurvei petugas dan penandatanganan berita acara. Selain itu Jika keterangan nik tidak BDT maka bisa tersalur hanya saja daya 900 watt non subsidi dan yang lebih penting ialah pasang baru ini tidak di pungut biaya apapun. Kegiatan ini akan diperkirakan akan selesai pada September 2023

Beliau juga menjelaskan bahwa penerima yang tidak bisa terpasang jika :

1. Sudah berlistrik dalam 1 rumah ( di rejuno ada 3 orang )
2. Tidak terjangkau jaringan max 30 m
3. Orang yang sudah meninggal tidak bisa di wariskan ,
4. Tidak rumah tinggal ( contoh mushola atau warung yang mung warung saja)

Moch Nur Salam selaku sekretaris desa Rejuno menyampaikan bahwa masyarakat desa Rejuno untuk saat ini sudah terpasang instalasinya tinggal menunggu pemasangan meteran dari PLN.