REJUNO.DESA.ID - Dalam Rangka "Hari Krida Pertanian," Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kabupaten Ngawi akan menggelar serangkaian acara pada tanggal 20-21 Juni 2023 dengan tema "LIR HANDOYO PASEBAN JATI" yang memiliki makna mengalirkan hidup semata pada tuntunan Ilahi.
Pada tanggal 20 Juni 2023, diadakan Prosesi Budaya "Sesanti Tarub Agung" di BKPH Rejuno, Kecamatan Karangjati. Acara ini menampilkan Gumilir Sendhang Pitu, Kiprah Suci Sang Dewi, di mana masyarakat dapat menyaksikan pertunjukan Wayang Dalang Cilik dan Reog Ponorogo. Selain itu, juga diadakan Lomba Krida Tani dengan tema "Kreasi Olahan Ketela" yang melibatkan para petani dalam menciptakan kreasi terbaik dari hasil panen mereka. Lomba Kreasi Anak juga akan digelar untuk menggali bakat dan kreativitas generasi muda. Ceremonial Acara dan Pagelaran Ketoprak juga menjadi bagian dari rangkaian acara tersebut.
Pada tanggal 21 Juni 2023, di Dusun Pakolan, Desa Rejuno, kecamatan Karangjati, akan dilangsungkan Prosesi "Boyong Pangan Madu Retno". Acara ini melibatkan Methil & Boyong Pangan, di mana masyarakat dapat menyaksikan penampilan Punokawan Maneges & Orkes yang akan menghibur para pengunjung. Tidak hanya itu, pagelaran Reog "Sasana Semut Ireng PSHT Rayon Rejuno" juga akan menjadi atraksi menarik pada acara tersebut.
Hari Krida Pertanian ini bertujuan untuk mempromosikan dan mengapresiasi kreativitas serta inovasi di sektor pertanian. Melalui acara ini, diharapkan masyarakat dapat semakin menghargai dan memanfaatkan potensi pertanian dengan lebih baik. Selain itu, juga menjadi ajang untuk mempererat tali silaturahmi antarwarga dan melestarikan budaya lokal Kabupaten Ngawi.
Diharapkan dengan adanya Hari Krida Pertanian ini, semakin banyak petani yang terinspirasi untuk meningkatkan kualitas dan produktivitas pertanian mereka. Selain itu, acara ini juga diharapkan mampu memberikan hiburan dan pengetahuan bagi masyarakat Kabupaten Ngawi tentang kekayaan budaya dan potensi pertanian yang dimiliki daerah tersebut.